Oleh : Dira Turner
Dalam rangka ulang tahun Pusat Kebudayaan Amerika Serika di Indonesia, @america, yang ke-7, Kedutaan Besar Amerika Serikat dan Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik (GIDKP) bersama para siswa/i sekolah pemenang Envirochallenge 2017, mengunjungi Bank Sampah Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Kegiatan kunjungan yang dilaksanakan pada tanggal 8 November 2017 ini merupakan rangkaian perayaan ulang tahun @america yang ke 7. Adapun para siswa/i dari sekolah-sekolah pemenang Envirochallenge 2017 yang ikut serta pada kunjungan ini adalah SMA Negeri 6 Bekasi, SMA Negeri 8 Tangerang Selatan, dan SMA Negeri 1 Bogor.
Bank Sampah Lenteng Agung yang terletak di Jl. Camat Gabun, Lenteng Agung, Jakarta Selatan berada di bawah Dinas Kebersihan DKI Jakarta dan dikelola oleh Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Selatan. Bank Sampah Lenteng Agung mulai digerakkan dengan melibatkan masyarakat setempat dalam berbagai kegiatan. Masyarakat di sana diajak untuk memilah sampahnya, untuk kemudian diserahkan ke bank sampah, dimana hasil dari pemberian masyarakat akan diberikan nilai berupa tabungan atas nama masing-masing warga. Tak sebatas bank sampah, masyarakat setempat juga dibina untuk melakukan kegiatan diantaranya berkebun hidroponik dan beternak ikan lele dengan metode bioflok.
Saat kunjungan berlangsung, para siswa/i diperkenalkan dengan kegiatan di Bank Sampah Lenteng Agung. Mereka membawa sampahnya sendiri untuk kemudian diberikan ke bank sampah, sekaligus belajar mengenai prosedur bank sampah untuk nantinya dapat diterapkan di sekolah masing-masing. Mereka juga diberikan kesempatan untuk menanam tanaman pangan yang diajarkan langsung oleh ibu-ibu penggiat PKK setempat. Tanaman itu kemudian mereka bawa kembali ke sekolah masing-masing untuk dapat ditumbuhkan lebih lanjut. Tak hanya itu, para siswa/i sangat antusias ketika mereka diperbolehkan untuk mengambil ikan lele dengan jaring dari hasil ternak bioflok yang ada di Bank Sampah Lenteng Agung.
Acara diakhiri dengan makan siang bersama, dengan makanan yang dihidangkan oleh para ibu PKK. Makan siang ini pun dilakukan dengan menyajikan makanan yang dapat meminimalisir sampah. Piring yang disediakan adalah piring dari anyaman rotan yang dialasi daun pisang. Minuman disediakan di dispenser dengan para siswa membawa botol minum mereka sendiri untuk diisi dengan air minum.
Melalui kegiatan ini, Direktur @america, Jed T. Dornburg, berharap dapat membuka kesempatan bagi @america sendiri untuk dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan komunitas atau kelompok masyarakat yang memiliki upaya dalam hal penanganan sampah. Selain itu, melalui kegiatan kunjungan bank sampah diharapkan membuat para siswa dapat terus terbiasa untuk memilah sampah, mengetahui mana saja sampah yang dapat dijadikan kompos atau olahan organik dan mana saja sampah yang dapat dikumpulkan di bank sampah. Para siswa/i juga diajak untuk berpikir dengan bijak akan bermuara kemanakah sampah dari hasil konsumsi mereka, dan memulai gaya hidup yang lebih ramah lingkungan. Kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi kesempatan belajar bagi para siswa/i pemenang Envirochallenge 2017, untuk memperkaya program yang sudah mereka jalankan di sekolah untuk memberikan hasil yang berdampak positif dan terukur.