,

Pasar Bebas Plastik Jakarta

Program Pasar Bebas Plastik di Jakarta dilaksanakan di Pasar Tebet Barat, Jakarta Selatan pada tahun 2019. Kegiatan yang dilakukan di Pasar Tebet Barat ini pada awalnya dilakukan untuk mempersiapkan pasar tradisional di Jakarta untuk dapat mengurangi penggunaan plastik sekali pakai sesuai peraturan yang berlaku. Bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta dan Perumda Pasar Jaya, program Pasar Bebas Plastik di Jakarta memperoleh pencapaian: 1. Penurunan jumlah kios yang menggunakan kantong plastik dan peningkatan konsumen membawa kantong belanja ramah lingkungan (KBRL) sebanyak 57,37% (Desember 2019 – Januari 2021) 2. Jumlah konsumen yang membawa KBRL meningkat sebesar 158,91%. 3. Penurunan penggunaan kantong kresek berukuran besar sebanyak 6,09%, ukuran kecil sebesar 11,39% dan kresek tanpa gagang sebesar 102,36% Program Pasar Bebas Plastik di Pasar Tebet Barat ini juga berkolaborasi dengan organisasi keagamaan, ‘Aisyiyah, untuk dapat melakukan kampanye yang lebih luas dengan pendekatan keagamaan. Pesan pengurangan penggunaan plastik diberikan pada kegiatan keagamaan, mulai dari kutbah Jumat, pengajian, sampai dengan kegiatan bersama pengurus masjid. Tonton video tutorial Belanja Tanpa Plastik di pasar tradisional Jakarta :

Bagikan

Tiza Mafira

Executive DirEctor

Tiza has led Diet Plastik Indonesia, and co-founded it, since 2013. She feels grateful that the environmental law knowledge she learned in college can be used to make changes. In her spare time, Tiza enjoys making doll houses out of cardboard for her children and doing water sports. Tiza is an alumna of the Faculty of Law, University of Indonesia (2002) and Harvard Law School (2010).

Tiza Mafira

Executive DirEctor

Tiza memimpin Dietplastik Indonesa, dan turut mendirikannya, sejak 2013. Ia merasa bersyukur ilmu hukum lingkungan yang dipelajarinya ketika kuliah dapat digunakan untuk membuat perubahan. Pada waktu senggang, Tiza senang membuat rumah boneka dari kardus untuk anak-anaknya dan melakukan olahraga air. Tiza adalah alumna Fakultas Hukum Universitas Indonesia (2002) dan Harvard Law School (2010).