Rancangan Rekomendasi Kebijakan Pembatasan Penggunaan Plastik Sekali Pakai pada Jasa Layanan Antar Makanan dan Minuman di Provinsi DKI Jakarta

Penggunaan wadah plastik makanan dan minuman, khususnya di Provinsi DKI Jakarta, mengalami peningkatan angka konsumsi yang cukup tinggi dikarenakan semakin tingginya tingkat transaksi belanja makanan dan minuman melalui aplikasi dalam jaringan (daring). Akan tetapi, minimnya akses terhadap alternatif sistem guna ulang diyakini menjadi salah satu hambatan terbesar untuk mengadopsi sistem ini. Karenanya, GIDKP bersama dengan […]

Pedoman Praktik Baik Pengendalian Plastik Sekali Pakai

Panduan ini bermanfaan bagi para badan usaha untuk mulai beralih ke model bisnis yang bebas dari penggunaan plastik sekali pakai untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup dan menghemat sumber daya. Lebih dari 85% pelaku usaha di Provinsi DKI Jakarta tidak melakukan perubahan struktur keorganisasian untuk dapat mengeksekusi pengendalian sampah plastik sekali pakai dan 71% badan usaha […]

DKI Jakarta City’s Reusable Packaging Monitoring-Evaluation Research Study on Food Delivery

The global project Export Initiative Environmental Protection, funded by the German Federal Ministry for the Environment, Nature Conservation, Nuclear Safety and Consumer Protection (BMUV), aims to create sustainable and favourable conditions for introducing resource-efficient, climate-friendly, and innovative technologies in its target countries. For the regional project “Collaborative Action for Single-Use Plastic Prevention in Southeast Asia” […]

Studi Pendahuluan Resiko Kemasan Guna Ulang Pada Pangan Siap Saji

Salah satu penggunaan kemasan sekali pakai yang perlu digantikan dengan kemasan guna ulang adalah pada pengemasan pangan, termasuk pangan olahan siap saji. Standar yang wajib diperhatikan dalam pengemasan pangan adalah keamanan pangan. Untuk membentuk standar kemasan guna ulang pada pangan olahan siap saji, Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik (GIDKP) dengan dukungan dari GIZ dalam kerangka […]

Screening Awal Mikroplastik di Perairan Provinsi DKI Jakarta

Screening awal ini bertujuan untuk mencari tahu keberadaan mikroplastik di perairan Jakarta, yang mana akan bermanfaat dalam memberikan informasi dampak dari mikroplastik terhadap kehidupan manusia pada umumnya dan masyarakat Jakarta pada khususnya. Riset ini juga bertujuan untuk merekomendasikan tindakan pengurangan timbulan mikroplastik dan penanganan mikroplastik. Pengambilan sampel dilakukan pada bulan Agustus 2021 dan terbagi kedalam […]

Peraturan Pelarangan Plastik Sekali Pakai Berdampak Mengurangi Timbulan Sampah Plastik di Bali

Provinsi Bali telah melarang kantong plastik sekali pakai, sedotan plastik, dan polistirena plastik (styrofoam) sejak 1 Juli 2019 melalui Peraturan Gubernur Provinsi Bali Nomor 97 Tahun 2018 tentang Pembatasan Timbulan Sampah Plastik Sekali Pakai.  Peraturan tersebut telah melewati berbagai tantangan dan bahkan sempat mendapat perlawanan melalui gugatan Uji Materiil ke Mahkamah Agung oleh pelaku usaha. […]

Jakarta Umumkan Pengurangan Penggunaan Kantong Plastik Sekali Pakai

Dalam upaya menciptakan Indonesia Bebas Kantong Plastik, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah memiliki Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta No. 142 Tahun 2019 Tentang Kewajiban Penggunaan Kantong Belanja Ramah Lingkungan. Peraturan ini berlaku secara efektif pada 1 Juli 2020 lalu. Meskipun dalam masa pandemi Covid-19, tindakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ini memperlihatkan upaya perlindungan terhadap lingkungan […]

Tiza Mafira

Executive DirEctor

Tiza has led Diet Plastik Indonesia, and co-founded it, since 2013. She feels grateful that the environmental law knowledge she learned in college can be used to make changes. In her spare time, Tiza enjoys making doll houses out of cardboard for her children and doing water sports. Tiza is an alumna of the Faculty of Law, University of Indonesia (2002) and Harvard Law School (2010).

Tiza Mafira

Executive DirEctor

Tiza memimpin Dietplastik Indonesa, dan turut mendirikannya, sejak 2013. Ia merasa bersyukur ilmu hukum lingkungan yang dipelajarinya ketika kuliah dapat digunakan untuk membuat perubahan. Pada waktu senggang, Tiza senang membuat rumah boneka dari kardus untuk anak-anaknya dan melakukan olahraga air. Tiza adalah alumna Fakultas Hukum Universitas Indonesia (2002) dan Harvard Law School (2010).