Plastik sekali pakai sampai saat ini masih menjadi masalah yang dihadapi Indonesia. Tidak hanya berdampak buruk pada lingkungan, plastik sekali pakai pun sudah terbukti mempengaruhi kesehatan manusia itu sendiri, baik terhirup langsung melalui udara ataupun terkontaminasi dari makanan dan minuman yang dikonsumsi. Indonesia yang sudah tercatat sebagai negara penyumbang sampah plastik di laut terbesar kedua di dunia sudah seharusnya mengambil langkah yang tepat untuk mengatasi permasalahan ini melalui pengelolaan sampah yang tepat dan membatasi penggunaan plastik sekali pakai itu sendiri. Berbagai upaya pengendalian konsumsi plastik sekali pakai pun harus selalu dilakukan dan terintegrasi melibatkan sektor pemerintah dan non pemerintah. Pemerintah daerah tentunya memiliki kesempatan yang besar untuk terlibat dalam pengendalian penggunaan plastik sekali pakai ini, salah satunya melalui kebijakan pembatasan plastik sekali pakai. Dalam penyusunan peraturan pun tentunya diperlukan strategi yang tepat supaya kebijakan yang diimplementasikan pun efektif dan mencapai target sasaran yang tepat. Oleh karena itu, pedoman yang mengemukakan hal-hal penting terkait penyusunan kebijakan pembatasan plastik sekali pakai mulai dari penyusunan draft sampai ke tahap monitoring dan evaluasi dari penerapan peraturan tersebut akan sangat bermanfaat.
Pedoman ini juga dapat diakses dalam versi Bahasa Inggris.