,

Pasar Bebas Plastik Bogor

Setelah menerapkan Peraturan Walikota Bogor No 61 Tahun 2018 tentang Pengurangan Penggunaan Kantong Plastik yang berlaku di toko modern, Kota Bogor melakukan perluasan peraturan dan kampanye untuk mengurangi penggunaan plastik di pasar tradisional. Program Pasar Bebas Plastik di Kota Bogor dilakukan di Pasar Baru Bogor dan Pasar Kebon Kembang. Diresmikan oleh Walikota Bogor dengan dukungan Dinas Lingkungan Hidup Kota Bogor dan Perumda Pasar Pakuan Jaya, program ini berhasil mengurangi penggunaan kantong belanja plastik ukuran kecil sebanyak 14,94% dan penggunaan kantong transparan yang digunakan untuk bahan makanan segar berhasil berkurang sebanyak 16,88%. Terdapat juga peningkatan konsumen yang membawa kantong belanja sendiri juga sebanyak 17%. Tonton video dukungan program Pasar Bebas Plastik di Kota Bogor:

Bagikan

Artikel Terkait

Tiza Mafira

Executive DirEctor

Tiza has led Diet Plastik Indonesia, and co-founded it, since 2013. She feels grateful that the environmental law knowledge she learned in college can be used to make changes. In her spare time, Tiza enjoys making doll houses out of cardboard for her children and doing water sports. Tiza is an alumna of the Faculty of Law, University of Indonesia (2002) and Harvard Law School (2010).

Tiza Mafira

Executive DirEctor

Tiza memimpin Dietplastik Indonesa, dan turut mendirikannya, sejak 2013. Ia merasa bersyukur ilmu hukum lingkungan yang dipelajarinya ketika kuliah dapat digunakan untuk membuat perubahan. Pada waktu senggang, Tiza senang membuat rumah boneka dari kardus untuk anak-anaknya dan melakukan olahraga air. Tiza adalah alumna Fakultas Hukum Universitas Indonesia (2002) dan Harvard Law School (2010).