Howden Indonesia

Program kerjasama GIDKP bersama Howden Indonesia diperuntukkan untuk kegiatan Envirochallenge 2019. Howden Indonesia bersama rekan-rekan lainnya menggalang dana untuk mendukung program Envirochallenge 2019 wilayah Jabodetabek. Sebanyak 11 sekolah yang terdiri dari SMA dan SMK mengikuti program ini, dan 5 sekolah mendapatkan pendanaan pelaksanaan program selama kurang lebih 3 bulan.

[su_button url=”https://www.youtube.com/watch?v=FSAYRt0vNLA” target=”blank” style=”3d” size=”6″ wide=”yes” center=”yes” desc=”Ikuti Kegiatan Kami di sini” download=”https://www.youtube.com/watch?v=FSAYRt0vNLA” onclick=”Ikuti Kegiatan Kami di sini” id=”Kegiatan Pasar Bebas Bebas Plastik Dapat Diakses di sini”][/su_button]

Bagikan

Artikel Terkait

Tiza Mafira

Executive DirEctor

Tiza has led Diet Plastik Indonesia, and co-founded it, since 2013. She feels grateful that the environmental law knowledge she learned in college can be used to make changes. In her spare time, Tiza enjoys making doll houses out of cardboard for her children and doing water sports. Tiza is an alumna of the Faculty of Law, University of Indonesia (2002) and Harvard Law School (2010).

Tiza Mafira

Executive DirEctor

Tiza memimpin Dietplastik Indonesa, dan turut mendirikannya, sejak 2013. Ia merasa bersyukur ilmu hukum lingkungan yang dipelajarinya ketika kuliah dapat digunakan untuk membuat perubahan. Pada waktu senggang, Tiza senang membuat rumah boneka dari kardus untuk anak-anaknya dan melakukan olahraga air. Tiza adalah alumna Fakultas Hukum Universitas Indonesia (2002) dan Harvard Law School (2010).